4 Hal Tentang Kebenaran Keberadaan Naga

Sampai saat ini ,keberadaan naga masih menjadi misteri di dunia.

Naga ialah makhluk mitos sangat populer dalam dunia, tetapi benarkah mereka cuma mitos? Narasi mengenai naga beragam dari setiap daerah.

Meskipun mereka sudah memberi warna banyak buku, film serta acara TV kita, nyatanya mereka mempunyai riwayat yang panjang serta dalam sampai kita mengenalnya.

Naga ialah makhluk mitologi yang pada umumnya berwujud ular raksasa, meskipun ada pula beberapa kebudayaan yang mengambarkannya menjadi kadal bersayap, mempunyai beberapa kepala, serta bernapaskan api.

Selama ini, makhluk ini hanya dipandang mitos, di mana keberadaannya hanya diakui oleh dikit orang saja.

Banyak orang tidak yakin dengan kehadiran makhluk bernama Naga itu serta menganggap menjadi makhluk imajiner (makhluk impian).

Asal muasal naga pertama-tama.

Awalannya makhluk ini dilukiskan oleh penduduk Yunani serta Sumeria kuno berbentuk ular terbang yang besar.

Kata "dragon" datang dari Bahasa Yunani "draconta" yang bermakna "untuk mengamati.

Mereka awalannya dilukiskan menjadi makhluk yang mengawasi suatu yang dipandang begitu bernilai, seperti tumpukan harta karun, benda pusaka atau bahkan juga orang terpenting seperti putri raja.

Orang jaman dulu begitu mengidamkan terdapatnya figur makhluk penjaga semacam ini.

Pencipta Naga Masih tetap Misteri

Mengapa sich naga mengawasi perihal terpenting? Toh mereka tidak perlu harta untuk bertahan hidup. Berikut sebagai perbincangan mengenai "penciptaan" naga.

Ada pihak yang berasumsi jika mereka memang dibuat dewa-dewi supaya manusia tidak gampang memperoleh suatu yang berharga

Ada yang katakan naga dibuat hasil dari pengetahuan hitam seorang serta ada pula yang berasumsi jika naga ialah perwujudan setan/iblis yang disebut musuh golongan beragama.

Itu opini dari mereka yang mengatakan jika naga mesti dibasmi.

Sedang ada pula pihak lainnya yang menjelaskan jika naga dibuat untuk hidup dengan manusia, lengkapi sehari-harinya termasuk juga mengawasi serta mengamati suatu, menjadi balas budi dirawat oleh grup manusia itu.

Naga begitu beragam karakteristiknya

Pakar narasi rakyat, Carol Rose, mengulas dalam bukunya yang berjudul "Giants, Monsters & Dragons: An Encyclopedia of Folklore, Legend and Myth".

Naga di India mempunyai kepala mirip gajah, di Timur Tengah adalah kombinasi singa serta burung, di Eropa mirip ular bersayap serta berkaki, di sejumlah daerah dilukiskan mempunyai banyak kepala.

Ada yang dapat bicara, ada yang dapat menyemburkan api, ada yang kecil tetapi ada yang besarnya sampai beberapa km. serta ada banyak kembali.

Semua bergantung daerahnya semasing, menjadi bentuk perubahan dari bentuk awalannya yang seperti chameleon.

Bagaimana naga dapat berlainan setiap tempat?

Nyatanya karenanya bergantung persepsi penduduk daerah itu mengenai naga.

Mereka yang memandang naga dapat menyemburkan api, nyatanya mereka yang yakin jika naga ialah perwujudan iblis, dimana api memvisualisasikan neraka.

Pakar fauna Karl Shuker menggambarkan persepsi ini dalam bukunya "Dragons: A Alami History".

Bentuk naga itu bergantung pada budaya semasing daerah serta bagaimana asumsi mereka mengenai naga, apa itu makhluk yang baik atau mungkin jelek.

Jika kamu sendiri, bagaimana pendapatmu mengenai naga? Apa menurutmu mereka makhluk yang baik, jelek atau netral seperti hewan umumnya serta dapat dilatih jadi diantaranya?

Menakjubkannya, riset mengenai riwayat naga ini masih tetap selalu bersambung sebab dunia konsentrasi pada komodo di Indonesia.

Mereka tertarik sebab hewan itu diberi nama komodo "dragon", diluar itu dengan alami miliki karakter seperti naga: agresif serta mematikan.

Waw, seperti apakah ya deskripsi naga di hari esok kelak?